Senin, 29 April 2013
10.Komunikasi Dalam Pemasaran Sosial
Komunikasi Dalam Pemasaran Sosial
Komunikasi pemasaran sosial merupakan pola, perencanaan, kebijakan, serta tujuan dari suatu organisasi berbadan hukum dalam melakukan penawaran dan pertukaran gagasan sosial dengan mempergunakan perangkat komunikasi yang dilaksanakan melalui proses sosial sehingga seorang individu dan kelompok mampu perilaku yang menjadi sasaran pemasaran sosial.
Konsumen mungkin akan aktif mencari informasi tersebut. Pada sisi lain, produsen menyadari situasi tersebut sehingga berusaha mengirim dan menyebarkan informasi tentang produk kepada (adanya produk baru, manfaat dan kegunaan produk, harga, dimana dan kapan dapat dibeli) mereka. Untuk itu produsen perlu melakukan kagiatan promosi dengan berkomunikasi kepada konsumen. Karena kegiatan promosi pada dasarnya adalah proses komunikasi antara produsen dengan konsumen, maka pemahakaman komunikasi bagi produesn sangat diperlukan.
Contoh aplikatif komunikasi dalam pemasaran sosial yaitu : kampanye media. Kampanye media dapat dengan menggunakan pesan-pesan kesehatan yang dikemas dalam suatu paket informasi yang disampaikan kepada masyarakat berdasarkan tingkat/target dari sasaran komunikasi (individu, kelompok, keluarga, atau masyarakat). Difusi inovasi adalah transformasi suatu bentuk yang baru yang disampaikan kepada masyarakat, yang terdiri dari gagasan, pendekatan, dan strategi baru..
B. Perencanaan Komunikasi Pemasaran Sosial
Perencanaan komunikasi pemasaran sosial yaitu :
1. Analisa situasi : melakukan analisa situasi pemasaran sosial
2. Analisa SWOT (strenght weakness opportunity threat) : melakukan analisa produk berdasar 4 elemen SWOT.
3. Tujuan : tujuan yang ingin dicapai melalui komunikasi pemasaran sosial.
4. Sasaran dan kompetitor : sasaran dan kompetitor dalam pemasaran sosial.
5. Pemilihan segmen : pembagian segmen dalam pemasaran sosial.
Agar komunikasi pemasaran efektif, perlu di pertimbangkan :
1. Penetapan tujuan dan respons komunikasi.
2. Penetapan sasaran komunikasi (target audiens).
3. Rancangan pesan dan media komunikasi.
4. Pengemabngan promotional mix.
5. Penyusunan anggaran.
6. Evaluasi dan pengendalian komunikasi.
C. Strategi Komunikasi Pemasaran Sosial
Strategi komunikasi pemasaran yaitu :
1. Menyebutkan dan mendefinisikan keempat aIat bauran promosi.
2. Memberikan garis besar langkah-langkah untuk mengembangkan komunikasi pemasaran yang efektif.
3. Menjelaskan metode penentuan anggaran promosi serta faktor-faktor yang mempengaruhi desain bauran promosi.
4. Mengenali faktor-faktor yang paling mempengaruhi perubahan lingkungan komunikasi pemasaran saat ini.
5. Membahas proses dan keuntungan komunikasi pemasaran.
Elemen-elemen dalam proses komunikasi
D. Dampak Komunikasi Pemasaran Sosial
1. Pesan di terima, bila pesan sukses mengkomunikasikan manfaat atau keuntungan produk yang di anggap penting oleh segmen sasaran.
2. Evaluasi terhadap komunikasi bisa memberikan umpan balik bagi pemasar.
3. Pesan akan di tolak lantaran di anggap kurang kreditebel atau pesan tidak dipercaya.
Perilaku konsumen
1. Konsumen semakin canggih.
2. Akses informasi yang luas.
3. Penekanan pada nilai (value) memungkinkan konsumen memperoleh produk yang lebih sesuai dengan kebutuhan mereka.
4. Trend kustomisasi akan cenderung meningkat, sehingga para pemasar cenderung membidik segmen-segmen yang makin kecil (niche) dan bahkan individu-individu.
Proses pemasaran sosial yatu :
1. Product
Bukan jasa komersil. Ex : sex aman, menurunkan angka cacingan.
2. Price
Bukan harga barang, tapi keuntungan bagi masyarakat.
3. Place
Merupakan lingkungan kampanye.
4. Promotion
Adalah proses mempromosikan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar